Healthsalam - "Bahwa akan segera datang hari dimana orang jatuh cinta dengan robot dan menjadikannya sahabat , teman , objek cinta dan mungkin menjadi pasangan berhubungan seks dan pernikahan."
Kalimat diatas dimuat di buku Love and Sex with Robots yang ditulis David Levy yang terbitkan 2007 silam. Dilansir dari laman The New York Times, ide berhubungan seks dengan robot menjadi kontroversial saat itu.
Kini setelah sembilan tahun berselang, ide berhubungan seks dengan robot berubah menjadi kekhawatiran. Fakta, bahwa fantasi manusia tentang seks seolah tak terbatas membuat seolah pernikahan dengan robot menjadi kemungkinan.
Trend perilaku seks, yang mulai menggunakan boneka dan robot seks untuk menggantikan manusia sebagai pasangan dikhawatirkan sejumlah ahli. Shelly Ronen, peneliti dari New York University, NYU, yang mempelajari, hubungan, seks dan dan mainan seks mengungkapkan pendapatnya.
No comments:
Post a Comment